Kamis, 11 Oktober 2012

Melihat Yang Tersembunyi

Allah menganugerahkan dua mata untuk melihat, dua telinga untuk mendengar dan satu mulut untuk berkata baik atau diam. Melihat yang baik dan mendengar yang bisa menambah kebaikan. Kemampuan indera kita terbatas. Begitu juga dengan mata dan telinga kita. Maka, seringkali kita hanya melihat yang nampak saja. Melupakan yang tidak nampak, apalagi yang berkaitan dengan masa depan. Kita hanya melihat yang saat ini ada di depan kita. Itupun terkadang kita tidak memikirkan secara seksama benda yang ada di hadapan kita. Orang yang melihat yang nampak saja, sering disebut sebagai mata persepsi. Yang nampak hanyalah here and now saja. Sebagai hamba yang beriman kita diajari untuk melihat yang tidak nampak. Apa saja? Yang jelas, kita diminta untuk mengimani yang ghaib, sesuatu yang kita tidak bisa melihatnya dengan mata telanjang. Misalnya, Allah, malaikat, hari akhir, jin, surga neraka dan masih banyak contoh lainnya. Maka, kita harus melihat dengan pengetahuan kita. Yang ghaib itu ada, hanya saja mata kita tidak bisa melihatnya saat ini. Dan kita meyakini bahwa itu ada. Lalu keyakinan kita itu berubah mempengaruhi ucapan dan perbuatan kita. Belajar dari sana, mari kita sering belajar melihat yang tidak nampak, tidak hanya yang nampak saja. Selain hal ghaib, saya ingin mengajak untuk belajar melihat potensi diri. Misalnya, yang nampak dari seorang Arif itu badannya sedang, rambutnya ikal, pendiam, tidak percaya diri dan menyebalkan. Iya, itu yang nampak sekarang. Coba kita lihat dari sisi yang tersembunyi. Misalnya, meski Arif pendiam dan tidak percaya diri, itu kan sekarang, tapi nanti, lima sampai 10 tahun lagi, dia bisa jadi menjadi orang yang pandai bicara dan berprestasi. Tidak ada yang tahu hal tersebut. Contoh lain, meskipun Arif itu menyebalkan, tapi dia penuh perhatian dan kemauannya untuk belajar nampak dari sorot matanya yang tajam dan semangatnya yang berkobar. Maka, suatu hari, dia pasti akan menjadi anak hebat. Begitu juga cara melihat diri. Setiap kita memang memiliki kekurangan dan kelebihan. Ayo fokus pada kelebihan dan perlahan mengurangi kekurangan. Lihat sisi-sisi positif dari kelebihan kita. Pasti kita akan banyak bersyukur karenanya. Bayangkan jika setiap orang melihat sisi yang tersembunyi ini. Betapa indahnya dunia ini. Seorang anak akan yakin bahwa dirinya memang bisa berpestasi. Seorang mahasiswa yakin bahwa dirinya mampu melahirkan karya-karya luar biasa. Anak-anak ini akan memiliki pikiran jangka panjang. Seorang guru senantiasa antusias, optimis bertemu muridnya dikarenakan melihat potensi anak begitu besar. Memang, hari ini muridnya hanyalah anak kecil yang tidak tahu apa-apa. Tapi lihat sisi positifnya dan lihat sekian tahun mendatang. “Hal ini memang sulit dan sangat mungkin mewujudkannya.” Jika seorang pemimpin mampu melihat sisi tersembunyi ini, maka pemimpin itu memiliki tujuan dan ketegasan dalam mengambil keputusan. Tidak plin plan dan mementingkan kepentingan rakyat serta memiliki kekuatan untuk menggerakkan. Cara pandang yang seperti ini sering disebut sebagai mata possibility (segalanya mungkin jika Allah Menghendaki). Saya sarankan kita memiliki cara pandang seperti ini. Optimis, positf, bervisi dan menggerakkan. Di tengah-tengah cara pandang dengan mata persepsi dan possibility terdapat cara pandang yang penuh kemungkinana, yaitu probability. Mungkin berhasil, mungkin juga tidak. Cenderung kurang optimis dan kurang positif. Penuh skenario dan kemungkinan. Ragu-ragu untuk melangkah. Inilah yang sering terjadi pada orang yang terlalu banyak analisis dan takut untuk mengambil tindakan. Semoga kita dapat mengambil pelajaran..!!

Selasa, 09 Oktober 2012

Tak Terelakkan

Kemaren, tepatnya hari Ahad tanggal 7 Oktober 2012, saya mendapat pelajaran yang sangat berharga. Berikut cerita saya, maaf jika sulit untuk dipahami. Semoga bermanfaat. Kejadian pertama, bermula dari usaha kami sekeluarga untuk memperbaiki atap rumah. Waktu itu kami melihat, banyak genting yang rusak dan melorot, sehingga nampak lubang di sana sini. Kalau hujan, pastilah bocor. Kemaren Ahad, kami memperbaikinya. Tak hanya genting, namun juga mengganti talang, saya kesulitan mencari padanan dalam Bahasa Indonesianya. Talang berarti tempat mengalirnya air di atap ketika hujan turun. Begitu definisi mudahnya. Genting, talang, kayu yang rusak diperbaiki semua demi mengantisipasi bocor. Siang harinya, Allah berkehendak menurunkan hujan. Dan meski sudah diperbaiki, rumah saya kebanjiran. Kenapa begitu? Talang yang baru dipasang tadi, ternyata pemasangannya kurang pas, sehingga ada banyak air yang justru masuk ke dalam rumah bukan keluar rumah. Alhasil, kami sekeluarga gotong royong membersihkan rumah dengan penuh perjuangan. Selain itu, kami juga terpaksa hujan-hujan untuk meperbaiki beberapa bagian atap yang masih bocor tadi. Setengah hari memperbaiki agar tak bocor, setengah hari berikutnya diuji dengan kebocoran di sana sini. Allah memang Maha Adil dan Maha Kuasa. Lihat saja, sekeras apapun usaha manusia, namun Allah lebih Kuasa. Ya, manusia makhluk lemah yang tugasnya berusaha dengan segala kemampuan. Soal hasil, serahkan saja sepenuhnya kepada Allah. Dengan kejadian itu, kami masih bersyukur. Untung saja Allah langsung mengirim hujan deras, dan kami semua sedang di rumah. Coba kalau pas hujan deras dan kami tidak di rumah, pasti banjir di rumah akan lebih parah. Alhamdulillah ya Robb… Kejadian kedua, saya tertidur lelap dan bangun terlambat. Setelah seharian aktivitas dan hujan-hujan memperbaiki atap yang bocor, sore harinya badan terasa lelah. Dingin, pegal-pegal dan kantuk menyerang. Tak terelakkan, bakda maghrib pas, saya tertidur pulas hingga jam 20.00 WIB. Padahal jam 19.30 saya berjanji untuk rapat. Maka, begitu bangun, saya langsung bersiap dan menuju lokasi rapat. Sesampainya di lokasi sudah jam 20.30 WIB. Di sana sudah menunggu empat orang teman dan di luar ruangan tanpa bisa masuk, karena tidak membawa kunci. Kami menunggu teman yang membawa kunci. Rapat itu mengagendakan untuk melakukan pendataan. Namun, lagi-lagi kita hanya bisa berencana. Teman yang tahu soal pendataan ternyata ada agenda dan belum mentransfer ke yang lain. Yang bertugas mencari konsumsi dan membuka pintu ruangan lupa koordinasi dan masih di luar kota. Maka, lengkap sudah malam itu. Rapat ditunda, tak bisa masuk ruangan awalnya, dan pendataan belum jadi dilakukan. Benar-benar di luar perkiraan dan rencana awal. Sebelumnya saya sudah berusaha sekuat tenaga untuk bisa berkumpul semua dan menyelesaikan pekerjaan. Namun, semua di luar kemampuan. Sepertinya, Allah hendak mengajarkan kepada saya banyak hal. Akhirnya, kami pulang dengan membawa data kasar dan belum tau harus diapakan. Saya hanya bisa berdoa, Ya Allah mudahkanlah urusan kami. Meski sebenarnya sudah sering mengalami kejadian serupa. Seolah diingatkan kembali dengan hal ini. Bahwa kita memang punya rencana, namun Allah juga memiliki rencana. Dan sebaik rencana adalah milik Allah. Jangan pula terlalu menggantungkan pada sebab kemenangan dan melupakan peran Allah di dalamnya. Semoga bermanfaat. Sekian.

Minggu, 02 Oktober 2011

#BeYourSelf

Tulisan saya kali ini saya ambilkan dari kultweet @arifjadmiko ..Semoga manfaat

1.Kawan, kali ini saya akan berbagi tentang #BeYourSelf, siap-siap ya.Semoga menjadikan kita makin percaya diri hari demi hari.

2.Ketika kecil,saya sangat minder dan tidak percaya diri.Masih teringat bagaimana saya menutupi kekurangan saya dengan banyak cara #BeYourSelf

3.Masih teringat pula saya mengikuti gaya artis ibu kota yang belum tentu tepat. #BeYourSelf

4.Karena yang saya tiru hanya gayanya saja,bukan semangat berprestasinya. #BeYourSelf

5.Setiap diri memiliki keunikan tersendiri. #BeYourSelf

6.Setiap ciptaan memiliki karakteristik yang berbeda.Tak ada DNA dan sidik jari yang sama #BeYourSelf

7.Itu semua tak jadi soal selama kita taat pada aturan agama dan tidak melanggar norma yang ada.Tetaplah #BeYourSelf

8.Perbedaan diri kita ini yang akan menjadi kekuatan dan keunikan tersendiri.Apa jadinya kalau warna pelangi biru semua? #BeYourSelf

9.Apa jadinya warna bunga hanya merah saja? Ga asyik kan? #BeYourSelf

10.Ada yang tidak percaya diri dengan fisiknya.Karena rambutnya keriting,karena kulitnya hitam kelam. #BeYourSelf

11.Minder karena cacat fisiknya,karena badannya gemuk dan lainnya.Tetaplah #BeYourSelf

12.Saya dulu tidak percaya diri dengan jidat dan rambut yang unik.Kemana-mana pakai topi.Sekarang,saya biarkan apa adanya. #BeYourSelf

13.Dampaknya saya justru mudah dikenal dan disenangi banyak orang.Jadi tetaplah #BeYourSelf

14.Fisik bukan penjamin utama kesuksesan.Bukankah Bilal bin Robbah itu hitam kelam namun dijamin surga. #BeYourSelf

15.Bukankah Ibnu Mas’ud itu kecil betisnya,namun lebih utama dari Bukit Uhud. #BeYourSelf brosis

16.Bukankah banyak orang berpenampilan fisik tidak biasa tapi mendapat keuntungan dari semua itu. #BeYourSelf

17.Lihat saja motivator yang cacat.Lihat saja pelawak.Lihat saja di sekeliling kita.PD aja #BeYourSelf

18.Jangan jadikan fisik sebagai focus kita.Fisik kita tak bisa diubah.Mau ganteng,mau biasa,mau hitam #BeYourSelf

19.mau sawo matang,mau keriting,mau lurus,mau kecil,mau besar tetaplah #BeYourSelf

20.Syukuri apa yang ada.Jadikan fisik kita sebagai potensi yang harus dioptimalkan. #BeYourSelf

21.Manusia itu sudah diciptakan sebaik-baik bentuk.Jadi syukuri dan focus pada pengembangan kualitas fisik. #BeYourSelf

22.Ingat,bukan bentuknya yang diubah dan dikembangkan. #BeYourSelf

23.Kita tak boleh sengaja mengubah bentuk fisik kita dengan operasi,dengan merusak dan mendzolimi diri. #BeYourSelf

24.Yakin saja kepada Allah ini yg terbaik,pasti ada hikmahnya. #BeYourSelf

25.Selain fisik,kadang kala kita minder karena asal keluarga dengan kondisi ekonomi yang pas-pasan. #BeYourSelf

26.Sehingga kita tak memiliki banyak uang untuk memenuhi keinginan. #BeYourSelf

27.Kita tak punya HP yang canggih,tak punya lap top keluaran terbaru,tak ada baju baru merek luar negeri. #BeYourSelf

28.Tak ada motor baru untuk kesana kemari.Tak ada rumah megah.Tenang,itu bukan jaminan kemuliaan, jadi #BeYourSelf

29.Banyak kok orang sukses tanpa semua itu.Nyatanya ada anak yang jadi dokter,padahal tak punya uang. #BeYourSelf

30.Ada juga sahabat Nabi yang justru memilih tak punya apa-apa.Namanya Abu Dzar Al Ghifari #BeYourSelf

31.Beliau takut di hari perhitungan.Karena harta itu nanti akan ditanya dua kali, dari mana asalnya dan untuk apa. #BeYourSelf

32.Kemiskinan itu,kita jadikan motivasi saja agar ketika bekerja semoga kita mendapat rejeki berlebih dan penuh berkah. #BeYourSelf

33.Yang penting kita paham kaidahnya memandang dan menyikapi rejeki #BeYourSelf

34.Kaya miskin itu bukan jaminan sukses dunia akhirat.Yang ingin lebih kaya silahkan #BeYourSelf

35.Yang ingin tetap miskin juga monggo.Sekali lagi yang penting menyikapinya tepat. #BeYourSelf

36.Ada orang yang bekerja dengan sungguh-sungguh namun tidak juga berpenghasilan besar.Itulah takdirnya. #BeYourSelf

37.Tugas kita manusia hanya usaha,doa.Mengenai hasil serahkan pada Yang Kuasa #BeYourSelf

38.Orang kaya taat dan bersyukur itu mulia.Yang miskin papa nan sabar juga sama.Yang kaya tak perlu sombong. #BeYourSelf

39.Yang miskin tak perlu mengutuki nasib dan mencaci pada sesama. Tetap sabar dan syukur. #BeYourSelf

40.Ingat,bukan kaya miskinnya yang membuat mulia.Namun cara menyikapinya yang menjadikan kita selamat dunia akhirat. So #BeYourSelf

41.Ada yang tidak percaya diri dengan usianya.Tidak percaya diri dengan sekolahnya. #BeYourSelf

42.Tidak percaya diri dengan asal daerahnya.Tidak percaya diri dengan kondisi saat ini. #BeYourSelf

43.Kita memang diciptakan beragam,berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar saling mengenal. #BeYourSelf

44.Penjamin kemuliaan kita bukan pada itu semua.Tapi pada kadar iman dan takwa kita (QS 49:13) #BeYourSelf

45.Jadikan diri kita sendiri yang apa adanya.Meminjam istilahnya Hermawan Kertajaya itu “otentik”. #BeYourSelf

46.Isitilah anak muda sekarang itu “gue banget”.Tak ada duanya,makanya #BeYourSelf

47.Karena kita ini unik,apa adanya,otentik dan gue banget itulah yang menjadikan kita berbeda. #BeYourSelf

48.Perbedaan inilah kelebihan dan ke-khas-an kita. Syukuri Insya Allah akan ditambah nikmatnya #BeYourSelf

49.Lihat saja orang-orang hebat di dunia ini pasti memiliki perbedaan.Mereka menjadikan perbedaan itu kekuatan luar biasa. #BeYourSelf

50.Jangan takut beda, asal dalam kebaikan. #BeYourSelf

51.Menurut Hermawan Kertajaya,marketing itu sederhana.Temukan dirimu yang otentik,unik dan gue banget… #BeYourSelf

52.…kemudian lakukan PDB (positioning,deferentiation,branding).Anda bisa berhasil #BeYourSelf

53.Abu Bakar tak sama dengan Umar.Yang satu lemah lembut, yang satu lagi keras.Berbeda pula dengan Ustman yang pemalu. #BeYourSelf

54.Berbeda lagi dengan Ali yang penuh ilmu dan ceria setiap waktu…#BeYourSelf

55.…mereka tetap memiliki keutamaan tersendiri.Mereka tetap mulia dan unggul dengan perbedaannya itu. #BeYourSelf

56.Unggul dengan keunikannya itu.Makanya #BeYourSelf

57.Aa Gym itu beda dengan Yusuf Mansur.Yang satu bicara manajemen hati,yang satu lagi soal sedekah. #BeYourSelf

58.Berbeda pula dengan Arifin Ilham dengan dzikirnya.Mereka tetap unggul #BeYourSelf

59.Mario Teguh itu motivator, karena memang unggulnya di sana.Kalau MT disuruh menyanyi tentu tak sebagus Iwan Fals. #BeYourSelf

60.Tukul Arwana itu host fenomenal dengan keunikannya dan keunggulannya.Tentu dia tak bisa bersulap sehebat Deddy Corbuzier. #BeYourSelf

61.Kalau kita perhatikan,orang-orang yang berhasil itu memiliki keunikan dan ke-otentikannya tersendiri. #BeYourSelf

62.Jadi jangan ragu untuk menjadi diri sendiri. Katakan,”Yes…I CAN!!” #BeYourSelf

63.Kalau kita punya model,guru atau idola bagiamana dong? Awalnya memang kita mengikuti guru kita. #BeYourSelf

64.Lama-lama kita akan temukan diri kita sendiri.Jangan sama persis dengan guru kita.Ini namanya benchmarking. #BeYourSelf

65.Benchmarking itu bukan me too (aku juga).Bukan jadi bebek. Katakan,”I’m not me too style..YEAH..!!” #BeYourSelf

66.Kita mengikutinya namun tetap disesuaikan dengan diri kita sendiri.Muncullah gaya khas kita #BeYourSelf

67.Tidak PD tu ga enak.Menjadi bebek itu tak mengasyikkan. Ayo jadi diri sendiri #BeYourSelf

68.Lebih baik sukses dengan jadi diri sendiri daripada sukses di bawah bayang-bayang orang lain. #BeYourSelf

69. Selama tidak bertentangan dengan aturan agama dan norma yang ada, jangan ragu untuk #BeYourSelf.

70.Jadikan keunikan diri kita ini menjadi kekuatan yang tiada duanya. #BeYourSelf

71.Menjadi diri sendiri bukan berarti menolak masukan dan arogan. #BeYourSelf

72.Justru dia rendah hati dan siap diberi masukan.Karena itu adalah pembelajaran. #BeYourSelf

73.Dari pada minder,lebih baik kita focus memikirkan peningkatan kualitas diri kita.Dengan begitu kita akan lebih yakin dan PD. #BeYourSelf

74.Dari pada minder,lebih baik kita tingkatkan iman&takwa.Karena ini yang akan menyelamatkan di dunia akhirat nantinya #BeYourSelf

75.Dari pada minder,lebih baik memikirkan agar diri kita bermanfaat untuk sesama. #BeYourSelf

76.Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat untuk selainnya (Hadist) #BeYourSelf

77.Dari pada minder,lebih baik kita belajar menjaga hati agar tetap jernih,tidak iri dengki, makin yakin dan ikhlas #BeYourSelf

78.Sekian ya.Yakinlah diri kita istimewa.Punya keunikan yang tiada duanya.Terima kasih telah menyimak. #BeYourSelf

79.Jika bermanfaat sebarkan dan tetaplah #BeYourSelf

80.Mohon maaf banyak kata tak berkenan, saya sedang belajar.Mohon diberi masukan #BeYourSelf

Artikel Lain